Monday, November 8, 2010

Sandal-sandal Jepun

1. Waraji

http://www.nagomijapan.com/images/waraji.jpg


http://upload.wikimedia.org/wikipedia/commons/f/f7/Waraji.jpg

Waraji adalah sandal dari anyaman tali jerami / batang padi. Zaman dahulu, alas kaki ini merupakan sandal kebiasaan di Jepun, cuma sekarang ini hanya digunakan oleh pendeta budha. Biasanya digunakan juga ketika mendaki / perjalanan jauh atau kalau ada perayaan saja.

2. Jika Tabi

http://upload.wikimedia.org/wikipedia/commons/8/85/Jika-tabi.jpg



Bentuknya seperti boots, cuma hujungnya terbelah dua. Merupakan pemisah jari-jari yang lain. Biasa dipakai pekerja buruh kasar, petani, tukang kebun. Jika-tabi sendiri adalah "kaus kaki yang bersentuhan terus dengan tanah". Cuma hati-hati menggunakannya, dibimbangi terkena paku boleh tembus.


3. Geta

http://www.shop-japan.co.jp/shop/image/m/m02-geta-5047.jpg

Geta itu sendal kayu yang mirip teropah, biasanya terbuat dari kayu kiri / paulownia. Biasa dipasangkan dengan kimono / yukata, biasa juga dipakai ketika hujan atau salji. Apa yang harus diketahui, bentuk geta untuk lelaki itu segi empat, sedangkan untuk wanita itu bujul.

4. Okobo



http://i258.photobucket.com/albums/hh268/fuyou-hime/4613-5.jpg

Semacam geta juga, tapi dibuat agak tinggi. Kenapa? Supaya tidak mengotori kimono jika terus berjalan, biasa dipakai oleh maiko / geisha magang, dan sering juga dipakai ketika pernikahan oleh pengantin wanita.

5. Zouri

http://www.shop-japan.co.jp/shop/image/m/m02-zori-5056.jpg

http://store.japan-zone.com/images/apparel/footwear/zori/rustic_zori_white3.jpg

Biasa dipakai di acara yang formal. Wanita biasa memakai zouri yang berwarna merah, sekalian pakai tabi / kaus kaki .

No comments:

Post a Comment

kekoh sokmo

Related Posts with Thumbnails